Misalnya, terdapat suatu pekerjaan pondasi dengan rincian harga sebagai berikut :
- Pekerjaan Persiapan = @ Rp. 100.000,00
- Pekerjaan Galian = @ Rp. 150.000,00
- Pekerjaan Lantai Kerja = @ Rp. 200.000,00
- Pekerjaan Pasir Urug = @ Rp. 150.000,00
- Pekerjaan Pasangan Batu Kali = @ Rp. 400.000,00
- Pekerjaan Urugan Kembali = @ Rp. 100.000,00
- Total Harga Seluruh Pekerjaan Pondasi = Rp. 1.100.000,00
Langkah awal yang harus dilakukan adalah memperkirakan waktu pelaksanaan dari masing-masing pekerjaan. Misalnya :
- Pekerjaan Persiapan = @ 6 hari
- Pekerjaan Galian = @ 2 hari
- Pekerjaan Lantai Kerja = @ 2 hari
- Pekerjaan Pasir Urug @ 1 hari
- Pekerjaan Pasangan Batu Kali = @ 3 hari
- Pekerjaan Urugan Kembali = @ 1 hari
Apabila dijumlahkan maka total harinya adalah 15 hari. Namun, dalam pembuatan kurva S, ada item pekerjaan yang dapat dilaksanakan secara bersamaan. Lalu selanjutnya, menghitung bobot dari masing-masing pekerjaan. Rumusnya adalah :
(Harga Pekerjaan : Harga Total Pekerjaan) x 100%
Misalnya, bobot pekerjaan persiapannya adalah :
(Rp. 100.000,00 : Rp. 1.100.000,00) x 100% = 9.09